Rabu, 30 November 2016

Tahap-Tahap dan Ciri Perkembangan Anak



Tahap-Tahap dan Ciri Perkembangan Anak
Untuk mengetahui berbagai tahapan dan ciri-ciri perkembangan anak, di simak yah😉 
1.     Tahap perkembangan biologis
a.      Masa prenatal
Masa periode ini terjadi, pada saat anak itu berada dalam kandungan dan sangat penting sebagai pembentukan manusia yang biasa berdampingan sepanjang hidup. Memiliki tiga fase: pertama,yaitu pengalihan gen dari orang tua bila terjadi gangguan ciri fisik ataupun psikologinya akan terganggu. Kedua, pembentukan organ tubuh serat jenis kelamin, bila terjadi gangguan, akan mengakibatkan cacat bawaan. Ketiga, lingkungan dari kandungan dipengaruhi oleh kondisi psikologi dan fisik sang ibu. Penerimaan dan penolakan anak didalam kandungan berpengaruh pada masa yang akan datang.
b.     Masa bayi
·       Infancy (orok): selama 2 minggu sejak lahir.
Masa ini menjadi hal utama karena mulai menyesuaikan diri terhadap situasi dan kondisi, contoh: temperatur, cara makan, dan pembuangan feces. Bayi pun masih bersifat sembarangan, tak terkontrol bila terjadi rangsangan dari luar.
·       Babyhood (bayi): 2 tahun setelah masa jabang bayi.
Masa ini pembentuk dasar kepribadian, mengalami pertumbuhan secara cepat, sekaligus ketergantungan dengan ibu berkurang/ individualis.
c.      Masa kanak-kaa awal (Early Childhood)
Berlangsung dari umur 2 tahun sampai 6 tahun. Ini merupakan masa sulit karena anak menjadi susah dikontrol dan mulai sadar dia biasa melakukan apapun tanpa bantuan dan merasa tidak harus tunduk pada lingkungan. Ciri: semakin baik dalam penggunaan organ tubuh, termasuk penggunaan kata-kata/ cerewet, bermain dengan teman sebaya berjenis kelamin sama/ dengan gaya bahasa, dan di akhir masa ini anak sudah bisa diatur dan siap masuk sekolah.
d.     Masa kanak-kanak akhir (Late Childhood)
Berlangsung 6 tahun sampai organ seksualnya masak, pada umumnya 12-13 tahun untuk wanita dan 14-15 tahun untuk pria. Anak-anak mulai belajar mandiri, norma-norma absolut kini menjadi relatif, dan suka membanding-bandingkan dengan apa yang dia puny, serta dalam usia ini suka membantah.
e.      Masa pubertas (Akhil Baligh)
Pubertas ditandai dengan masaknya organ reproduksi, secara fisik sudah diap beranak-pinak, kemudian daya tarik terhadap lawan jenis lebih kuat. Dalam masa ini merupakan masa tumpang tindih dan sulit dibandingkan dengan masa sebelumya bagi individu.
f.      Masa remaja (Adolescence)
Ini adalah masa transisi, yang sangat sulit dari masa sebelumnya/secara umum merupakan klimaks. Masa remaja dibagi menjadi 2 bagian, yaitu remaja awal sekitar usia 13-17 tahun dan remaja akhir sekitar 17-18 tahun.
g.     Masa dewasa awal (Early Adulthood)
Berkisar antara 18-40 tahun. Ini adalah masa pemantapan diri terhadap pola hidup baru/keluarga. Banyak kegiatan yang mulai ditinggalkan seperti, hura-hura, nongkrong.
h.     Masa dewasa madya (Middle Adulthood/Middle Age)
Berkisar antara 40-60 tahun, kehidupan umumnya sudah mapan, berkeluarga, dan memiliki beberapa anak. Dalam masa ini, pria dan wanita karier merupakan masa puncak keberhasilan, tapi bermunculanlah berbagai macam penyakit fisik.
i.       Masa usia lanjutan (Late Adulthood/Old Age)
Pada umur 60- tahun keatas, masa dimana mensyukuri yang sudah dicapai dari masa sebelumnya. Keadaan fisik sudah jauh menurun, bahkan sudah pensiun.
2.     Tahap perkembangan berdasarkan didaktif
a)     Pendapat Rousseau
Adapun tahap-tahap perkembangan menurut Jean Jacques Rousseau sebagaui berikut:
·        Tahap 1 : 0-2 tahun adalah masa asuhan.
·        Tahap 2 : 2-12 tahun masa pendidikan jasmani dan latihan pancaindera.
·        Tahap 3 : 12-25 tahun pendidikan akal.
·        Tahap 4 : 15-20 pedidikan watak dan pendidikan agama.
3.     Tahap perkembangan berdasarkan Psikologis
Dalam perkembangan ini individu mulai mengalami masa-masa kegoncangan ,Perkembangan ini dapat dilukiskan sebagai proses evolusi, maka pada masa kegoncangan itu evolusi berubah menjadi revolusi. Pada umumnya selama perkembangannya individu mengalami masa kegoncangan ada 2 kali yaitu : 1. Kira-kira tahun ketiga atau keempat , 2. Pada permulaan masa pubertas. Berdasarkan atas kegoncanan tersebut , perkembangan individu dapat digambarkan melewati 3 masa yaitu :
·       Dari lahir – masa kegoncangan pertama yang disebut masa kanak-kanak.
·       Dari masa kegoncangan pertama sampai kegoncangan kedua disebut masa. berkerasian sekolah
·       Dari masa kegoncangan kedua sampai akhri masa remaja disebut masa kematangan.

Semoga bermanfaat ya😊

Tidak ada komentar:

Posting Komentar